Putin pada Selasa mengajukan proposal agar Dewan Federasi menyetujui resolusi yang mengizinkan penggunaan Angkatan Bersenjata Federasi Rusia di luar negeri berdasarkan prinsip dan norma hukum internasional yang diterima secara umum.
MOSKOW, Dewan Federasi Rusia, atau majelis tinggi parlemen, pada Selasa (22/2) menyetujui permintaan Presiden Rusia Vladimir Putin terkait penggunaan militer di luar negeri.
“Para senator dengan suara bulat mendukung pengadopsian Resolusi yang relevan,” menurut sebuah pernyataan yang dipublikasikan di situs web Dewan Federasi.
Putin pada Selasa mengajukan proposal agar Dewan Federasi menyetujui resolusi yang mengizinkan penggunaan Angkatan Bersenjata Federasi Rusia di luar negeri berdasarkan prinsip dan norma hukum internasional yang diterima secara umum, menurut Kremlin.
Sebelumnya pada hari yang sama, Duma Negara atau majelis rendah parlemen Rusia, meratifikasi perjanjian tentang persahabatan, kerja sama, dan bantuan timbal-balik dengan “Republik Rakyat Lugansk (RRL)” dan “Republik Rakyat Donetsk (RRD)” dalam sebuah sesi pleno.
Perjanjian itu ditandatangani pada Senin (21/2) oleh Putin bersama para pemimpin RRL dan RRD. Putin juga menandatangani dua dekret yang mengakui RRL dan RRD sebagai negara merdeka dan berdaulat pada Senin.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky pada Selasa pagi mengatakan bahwa Kiev telah mendesak masyarakat internasional agar mengadakan pembicaraan darurat atas keputusan Rusia tentang status wilayah Donetsk dan Lugansk di Ukraina timur. [Xinhua]