KABUL – Sebanyak 15 orang luka-luka dalam ledakan bom yang menghancurkan sebuah masjid di Distrik Spin Ghar, Provinsi Nangarhar, Afghanistan timur, pada Jumat (12/11), kata seorang pejabat setempat.
Pejabat tersebut, yang menolak disebutkan namanya, mengatakan bahwa ledakan terjadi itu di dalam sebuah masjid di Desa Tarili, Distrik Spin Ghar, pada pukul 13.30 waktu setempat ketika masjid dipenuhi jemaah.
Di antara korban luka, tiga orang berada dalam kondisi kritis.
Sebelumnya, seorang pejabat lain yang juga menolak disebutkan namanya, mengatakan ledakan tersebut terjadi di dalam sebuah masjid di distrik tetangga Spin Ghar, Achin.
Seorang saksi mata mengklaim bahwa tiga jemaah tewas dan 15 lainnya terluka dalam ledakan yang menimpa sebuah masjid di Distrik Spin Ghar tersebut.
Penduduk setempat meyakini bahwa jumlah korban bisa lebih tinggi mengingat masjid dalam kondisi ramai ketika salat Jumat berlangsung. Sejauh ini belum ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab.
Ini menjadi ledakan kedua yang mengguncang sebuah masjid di Provinsi Nangarhar dalam satu bulan terakhir. Kelompok teror ISIS mengklaim bertanggung jawab atas ledakan sebelumnya yang menyebabkan belasan orang tewas dan puluhan lainnya terluka.
Diproduksi oleh Xinhua Global Service