Amerika Serikat (AS) memiliki jumlah kumulatif kematian akibat virus corona tertinggi, disusul oleh India dan Brasil.
JENEWA, Jumlah kematian di seluruh dunia yang diakibatkan oleh pandemi COVID-19 saat ini telah menembus angka lima juta, atau lebih tepatnya 5.004.855 hingga Selasa (2/11), menurut data terbaru dari Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO).
Secara global, hingga pukul 17.40 CET (23.40 WIB), terdapat 246.951.274 kasus terkonfirmasi COVID-19, termasuk 5.004.855 kematian, yang dilaporkan ke WHO, tunjuk data itu.
Amerika Serikat (AS) memiliki jumlah kumulatif kasus terkonfirmasi dan kematian tertinggi, dengan hampir 45,68 juta kasus dan 740.366 kematian, masing-masing menyumbang hampir 18,5 persen dan 14,8 persen dari total dunia.
Jumlah itu kemudian disusul oleh India dan Brasil, yang mencatat kasus terkonfirmasi masing-masing melampaui 34,29 juta dan 21,81 juta, serta 458.880 dan 607.824 kematian. Jika digabungkan, ketiga negara tersebut mencatat lebih dari 41 persen dari seluruh kasus terkonfirmasi dan sekitar 36 persen dari total kematian akibat COVID-19 di seluruh dunia.
Dalam hal kantor regional WHO, Amerika dan Eropa sejauh ini telah melaporkan 93.711.700 dan 77.231.883 kasus terkonfirmasi, serta masing-masing 2.296.114 dan 1.432.224 kematian. Kedua kawasan bersama-sama menyumbang hampir 70 persen dari kasus terkonfirmasi dan sekitar 74,5 persen kematian di dunia. [Xinhua]
