JIUQUAN – Misi antariksa berawak Shenzhou-13 mendatang akan meliputi dua atau tiga aktivitas di luar pesawat (extravehicular), yakni pemasangan perangkat penting untuk lengan mekanis serta berbagai eksperimen dan pengaplikasian ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek), demikian disampaikan Badan Antariksa Berawak China (China Manned Space Agency/CMSA) pada Kamis (14/10).
Salah satu tujuan utama misi ini adalah menguji teknologi kunci untuk perakitan dan pembangunan stasiun luar angkasa China, seperti transfer modul yang didukung oleh lengan robot dan operasi jarak jauh manual, ujar Lin Xigiang, Wakil Direktur CMSA, dalam konferensi pers yang digelar di Pusat Peluncuran Satelit Jiuquan.
Para astronaut akan melakukan dua atau tiga kegiatan extravehicular selama misi tersebut untuk memasang konektor lengan ganda, perangkat untuk menghubungkan lengan mekanis besar dan kecil, serta perangkat suspensi, kata Lin.
Misi itu akan lebih lanjut memverifikasi teknologi pendukung kesehatan, kehidupan, dan pekerjaan bagi para astronaut saat tinggal di orbit selama enam bulan, katanya.
Para astronaut juga akan melakukan eksperimen dan pengaplikasian iptek di bidang-bidang seperti kedokteran luar angkasa dan fisika mikrogravitasi, serta beragam kegiatan pendidikan ilmu pengetahuan masyarakat, tutur Lin.
Misi tersebut akan memperoleh penilaian komprehensif dari kinerja fungsional berbagai sistem proyek untuk melaksanakan tugas stasiun luar angkasa dan kompatibilitas antarsistem, tambahnya.
Pesawat antariksa berawak Shenzhou-13 akan diluncurkan pada Sabtu (16/10) pukul 00.23 Waktu Beijing atau Jumat (15/10) pukul 23.23 WIB dari Pusat Peluncuran Satelit Jiuquan di China barat laut.
Diproduksi oleh Xinhua Global Service [XHTV]