CANERRA – Canberra, ibu kota Australia, telah berada di bawah kebijakan karantina wilayah (lockdown) selama lebih dari delapan pekan. Meski tak bisa berkumpul untuk saling berbagi keceriaan, warga setempat menyebarkannya lewat batu berwarna-warni.
Jika Anda perhatikan baik-baik di dekat danau, semak belukar, atau taman bermain, Anda mungkin dapat menemukan batu-batu yang dilukis dengan berbagai pola. Beberapa batu dilukis dengan pola hewan dan tumbuhan seperti lebah dan ikan, beberapa lainnya dengan karakter dari buku dongeng seperti Putri Salju dan Hulk.
Gambar-gambar bertema Halloween yang sudah dekat pun tak ketinggalan menghiasi batu-batu tersebut.Banyak warga yang menemukan batu-batu itu kemudian mengunggah foto dan komentar mereka di media sosial.
JULIE, warga setempat: “Saya menemukan batu-batu ini di sepanjang jalan, dan di taman. Saya sangat menyukainya. Batu-batu ini sangat cantik.”
“Saya menemukan (batu) ini di jalan setapak di sekitar lapangan Sekolah Charnwood saat mengajak jalan-jalan Pugsley bersama ibu saya. Saya sangat gembira sampai-sampai berteriak seperti gadis kecil,” tulis Lynn Toomey di Facebook, sambil menunjukkan gambar batu yang dilukis dengan pola kadal hijau.
“Saya membawanya pulang untuk ditunjukkan kepada anak saya yang berusia 10 tahun dan kami akan kembali menyembunyikannya di pinggiran kota Crace. Semoga saya dan putri saya bisa segera melukis beberapa batu dan menyembunyikannya di sekitar area Crace. Saya suka ide ini!”
“Ini membuat hari saya menyenangkan,” kata Leigh Rowe di Facebook, yang mengunggah foto batu yang dilukis dengan kepala rubah. Di belakang batu itu terdapat tulisan yang berbunyi “Batu ACT. Unggah fotonya dan sembunyikan kembali.
“Halaman grup ACT (Australian Capital Territory) Rocks memiliki lebih dari 9.400 anggota. Komentar akun grup Facebook tersebut dibanjiri pesan “terima kasih” disertai foto-foto dari pengirimnya, beberapa di antara mereka tampak dengan wajah berseri seperti anak-anak.
Seperti halnya Toomey dan Rowe, sebagian besar warga yang menemukan batu-batu tersebut memilih menyembunyikannya kembali untuk meneruskan kegembiraan.Lantaran lockdown, banyak pelukis batu hanya dapat menaruh batu mereka di sekitar rumah, sementara sebagian lainnya memilih untuk menyimpan batu-batu tersebut sampai lockdown berakhir sebelum menyebarkannya.Menurut jadwal, lockdown di Canberra akan dicabut pada 15 Oktober.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Canberra. (XHTV)