BEIJING – Pengadilan daring (online) diperkirakan telah membantu China memangkas lebih dari 9,4 juta ton emisi karbon dioksida (CO2) pada 2020 dengan mengurangi jarak perjalanan para penggugat dan staf pengadilan lebih dari 93 miliar kilometer, menurut sebuah laporan pada Selasa (24/8).
Layanan pengadilan online yang didukung teknologi internet memberikan kemudahan dalam mengakses layanan litigasi bagi masyarakat, menghemat waktu perjalanan yang dihabiskan selama prosesnya, sebut laporan yang dikeluarkan bersama oleh Mahkamah Agung Rakyat China.
Perkiraan pengurangan emisi karbon tersebut didasarkan pada penggunaan layanan online yang mengalami kenaikan 24 persen dibandingkan dengan 2019, paparnya.
Selain itu, layanan online tahun lalu juga menghemat hingga 14,5 miliar lembar kertas, setara dengan lebih dari 1 juta pohon, tambah laporan itu.
Perkiraan tersebut didasarkan pada perbedaan antara layanan online dan pekerjaan yang sama yang dilakukan secara luring (offline).
Jumlah kasus yang diajukan secara online ke pengadilan di seluruh China mencapai 10,8 juta, mencakup 54 persen dari total gugatan, menurut laporan itu. [Xinhua]