SAN FRANCISCO – Apple pada Selasa (27/7) mengumumkan hasil keuangannya untuk kuartal ketiga (Q3) tahun fiskal 2021 yang berakhir pada 26 Juni, dengan rekor pendapatan kuartal Juni sebesar 81,434 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp14.489), naik 36 persen secara tahunan (year on year/yoy).
Perusahaan tersebut membukukan laba kuartalan per saham terdilusi (diluted earning per share) sebesar 1,30 dolar AS, naik dibandingkan dengan 0,65 dolar AS untuk periode yang sama pada tahun fiskal 2020.
Sementara itu, laba bersih untuk Q3 meningkat menjadi 21,744 miliar dolar AS dari 11,253 miliar dolar AS setahun lalu. Penjualan iPhone mencapai 39,57 miliar dolar AS, naik dari 26,418 miliar dolar AS setahun lalu. Penjualan produk-produk segmen Wearables, Home, and Accessories meningkat menjadi 8,775 miliar dolar AS dari 6,45 miliar dolar AS setahun yang lalu.
Pendapatan segmen layanan perusahaan tersebut mencapai 17,486 miliar dolar AS, dari 13,156 miliar dolar AS pada tahun sebelumnya. Penjualan bersih Apple di wilayah China Raya meningkat menjadi 14,762 miliar dolar AS dari sebelumnya 9,329 miliar dolar AS (yoy), menurut laporan keuangannya.
“Kuartal ini, tim kami membangun berlandaskan periode inovasi yang tak tertandingi dengan berbagi produk-produk baru yang kuat dengan para pengguna kami, di era ketika menggunakan teknologi untuk menghubungkan orang di mana pun menjadi kian penting,” kata CEO Apple Tim Cook.
“Rekor kinerja operasional kuartal Juni kami mencakup rekor pendapatan baru di setiap segmen geografis kami, pertumbuhan dua digit di setiap kategori produk kami, dan rekor tertinggi baru sepanjang masa untuk basis perangkat aktif terpasang kami,” kata Luca Maestri, Chief Financial Officer (CFO) Apple.
“Kami menghasilkan 21 miliar dolar AS dari arus kas operasional, mengembalikan hampir 29 miliar dolar AS kepada para pemegang saham kami selama kuartal ini, dan terus melakukan investasi signifikan di seluruh bisnis kami untuk mendukung rencana pertumbuhan jangka panjang kami,” tambahnya.
Dewan direksi Apple telah mengumumkan dividen tunai sebesar 0,22 dolar AS per lembar saham biasa (common stock) perusahaan. Dividen akan dibayarkan pada 12 Agustus 2021 kepada para pemegang saham yang terdaftar di akhir hari perdagangan 9 Agustus 2021, kata pihak perusahaan. [Xinhua]