RIYADH- Arab Saudi pada Kamis (22/7) mengumumkan keberhasilan dari akhir musim haji tahun ini, yang bebas dari COVID-19 dan penyakit menular lainnya, demikian dilansir Saudi Press Agency.
Menteri Kesehatan Arab Saudi Tawfiq Al-Rabiah mengaitkan keberhasilan ini dengan sistem fasilitas kesehatan yang terintegrasi di tempat-tempat suci, ambulans yang sangat lengkap, dan tim yang berkualifikasi, menurut laporan itu.
Tawfiq menambahkan bahwa pembatasan jumlah jemaah haji dalam negeri selama musim haji tahun ini menjadi 60.000 turut berkontribusi pada kesuksesan tersebut.
Untuk tahun kedua berturut-turut, Arab Saudi hanya mengizinkan jemaah haji domestik untuk melakukan ibadah haji guna mencegah penyebaran pandemi COVID-19. [Xinhua]