ZHENGZHOU – Kota Zhengzhou di China tengah dilanda hujan badai, yang mengakibatkan genangan air parah, gangguan lalu lintas, dan pemadaman listrik.
Rekor hujan tersebut mendorong kantor pusat pengendalian banjir dan penanganan kekeringan di ibu kota Provinsi Henan itu untuk meningkatkan level tanggap darurat banjir ke level tertinggi pada Selasa (20/7) sore.
Zhengzhou menerima curah hujan rata-rata 457,5 mm dalam waktu 24 jam hingga Selasa pukul 17.00 waktu setempat, curah hujan harian tertinggi sejak pencatatan cuaca dimulai. Kota itu juga melaporkan rekor curah hujan per jam tertinggi 201,9 mm pada Selasa antara pukul 16.00 hingga pukul 17.00, kata Pusat Meteorologi Provinsi Henan.
Genangan air yang parah mengakibatkan kelumpuhan virtual lalu lintas jalan kota. Lebih dari 80 jalur bus ditangguhkan, lebih dari 100 jalur harus dialihkan untuk sementara, dan layanan kereta bawah tanah juga dihentikan sementara.
Air hujan mengalir ke terowongan kereta bawah tanah Jalur Lima di Zhengzhou, mengakibatkan para penumpang yang tidak diketahui jumlahnya terjebak di dalam kereta bawah tanah.
Petugas polisi, tim pemadam kebakaran, dan para pekerja dari subdistrik setempat sudah tiba di lokasi untuk melakukan operasi penyelamatan.
Ketinggian air di dalam gerbong kereta bawah tanah mulai surut, dan para penumpang dalam kondisi aman untuk sementara.
Bandara di Zhengzhou membatalkan 260 penerbangan masuk dan keluar kota tersebut. Otoritas perkeretaapian setempat juga menghentikan atau menunda sejumlah perjalanan kereta.
Sementara itu, akses air keran dan listrik sejumlah lingkungan perumahan di Zhengzhou yang terdampak hujan badai terputus. [Xinhua]