LONDON – Bagi sebagian besar warga Inggris, sepak bola merupakan dan selalu menjadi permainan yang menyatukan semua orang, kendati Inggris harus bertekuk lutut atas Italia pada Minggu (11/7) lalu dalam laga final Euro 2020. [Xinhua]
Orang-orang terlihat di dekat mural penghormatan pesepakbola Marcus Rashford yang dipenuhi oleh pesan positif usai dirusak oleh grafiti menyusul kekalahan Inggris atas Italia di laga final Euro 2020 di Manchester, Inggris, pada 14 Juli 2021. (Xinhua/Jon Super)
Karya seni di Withington, Manchester Selatan, dirusak tak lama setelah Inggris kalah dalam babak adu penalti pada 11 Juli 2021, namun kemudian ditutupi dengan pesan-pesan dukungan dari para simpatisan. (Xinhua/Jon Super)
Sejumlah catatan terlihat di dekat mural penghormatan pesepakbola Marcus Rashford yang dipenuhi oleh pesan positif usai dirusak oleh grafiti menyusul kekalahan Inggris atas Italia di laga final Euro 2020, di Manchester, Inggris, pada 14 Juli 2021. (Xinhua/Jon Super)
Seorang pria mengabadikan foto tim nasional (timnas) sepak bola Inggris termasuk manajer Gareth Southgate (kiri), pesepakbola Harry Kane (tengah) dan Raheem Sterling di London, Inggris, pada 14 Juli 2021. Mural yang menampilkan manajer timnas Inggris Gareth Southgate, kapten Harry Kane, dan penyerang bintang Raheem Sterling, diperkenalkan di London untuk merayakan capaian timnas Inggris yakni bermain di laga final Euro 2020. (Xinhua/Ray Tang)