HANGZHOU – Setelah upaya penyelamatan selama hampir 10 jam, sembilan ekor paus yang terdampar di perairan lepas pantai Provinsi Zhejiang, China timur, berhasil diselamatkan dan dibawa ke lokasi yang aman, kata otoritas setempat pada Selasa (6/7).
Dua di antara paus tersebut telah dikirim ke Taizhou Ocean World, dua ekor lagi ke Baisha Bay Park di dekatnya, sementara lima sisanya diangkut ke perusahaan pengembangbiakan makanan laut setempat.
Kepolisian daerah menerima laporan pada Selasa sekitar pukul 08.00 waktu setempat tentang 12 paus yang terlihat beberapa ratus meter dari pantai di Kota Linhai, Zhejiang.
Belasan mamalia laut yang terdampar itu adalah paus berkepala melon, tiga di antaranya telah kehilangan tanda-tanda vital sebelum tim penyelamat tiba, menurut hubungan masyarakat (humas) kota tersebut.
Pihak humas berspekulasi kawanan paus itu terdampar karena sudah terlambat bagi mereka untuk berenang saat air surut.
Saat ini bukan musim memancing di China, jadi paus itu kemungkinan berenang terlalu dekat ke pantai karena tidak ada gangguan dari mesin perahu yang bising dan ada sumber makanan yang lebih menarik di dekatnya, menurut para ahli.
Departemen keamanan publik dan departemen perikanan setempat, serta warga lokal yang bekerja di industri perikanan, bergegas ke lokasi untuk membantu penyelamatan.
Namun, sengatan suhu panas, bobot paus, dan lokasi mereka yang jauh dari pantai mempersulit upaya penyelamatan tersebut.
Tim penyelamat menggali lubang untuk paus dan menuangkan air ke atasnya. Mereka juga menggunakan handuk basah untuk menjaga agar mamalia itu tetap lembap, serta membangun gubuk untuk melindungi hewan-hewan itu dari sinar matahari, papar Zhu Yupeng dari tim penegak hukum biro kelautan dan perikanan kota tersebut.
“Kami mencoba melepaskan salah satu paus ke laut dalam upaya penyelamatan itu, tetapi paus itu kembali terdampar di pantai,” kata Zhu. “Jika mereka sakit, mereka mungkin akan kembali ke pantai setelah dilepaskan.”
Sekitar 150 orang ambil bagian dalam upaya penyelamatan itu yang berakhir sekitar pukul 18.00 waktu setempat. [Xinhua]