RAMALLAH – Presiden Palestina Mahmoud Abbas pada Selasa (6/7) melakukan pembicaraan via telepon dengan Presiden Israel Reuven Rivlin yang akan mengakhiri masa jabatannya.
Dalam pembicaraan tersebut, Abbas mengungkapkan harapan bahwa perdamaian antara Israel dan Palestina akan segera tercapai.
Sementara Rivlin menyampaikan terima kasih kepada Abbas karena melakukan panggilan telepon tersebut, yang jarang terjadi antara kedua presiden, demikian dilaporkan kantor berita resmi Palestina, WAFA.
Namun, laporan itu tidak mengungkapkan informasi lebih terperinci mengenai isi pembicaraan mereka.
Pembicaraan telepon itu dikoordinasikan oleh Ghassan Alian, koordinator pemerintah Israel di wilayah Palestina, menurut laporan Radio Israel.
Proses perdamaian Israel-Palestina telah terhenti sejak April 2014 setelah Amerika Serikat (AS) mensponsori negosiasi perdamaian selama sembilan bulan tanpa membuat kemajuan yang nyata.
Rivlin akan meninggalkan jabatannya pekan ini setelah menjabat presiden selama tujuh tahun. Pada Juni lalu, parlemen Israel (Knesset) memilih Isaac Herzog sebagai presiden baru Israel, yang akan dilantik dalam upacara resmi pada 9 Juli mendatang. [Xinhua]