BEIJING – China Daratan pada Selasa (22/6) melaporkan 24 kasus impor COVID-19, namun tidak ada kasus baru yang ditularkan secara lokal, demikian disampaikan Komisi Kesehatan Nasional China dalam laporan hariannya pada Rabu (23/6).
Dari kasus-kasus impor itu, sebanyak 12 kasus dilaporkan di Sichuan, enam di Shanghai, tiga di Guangdong, dua di Jiangsu, dan satu di Fujian.
Tidak ada kasus dugaan atau kematian baru terkait COVID-19 yang dilaporkan pada Selasa. Sebanyak 6.461 kasus impor dilaporkan di China Daratan hingga Selasa tengah malam.
Dari kasus-kasus itu, 6.073 di antaranya telah diizinkan pulang dari rumah sakit setelah dinyatakan sembuh, dan 388 lainnya masih dirawat di rumah sakit.
Tidak ada kematian yang dilaporkan di antara kasus impor tersebut. Jumlah kasus terkonfirmasi COVID-19 di China Daratan mencapai 91.653 hingga Selasa, termasuk 514 pasien yang masih menjalani perawatan, dengan 16 di antaranya dalam kondisi parah.
Total 86.503 pasien sembuh telah diizinkan pulang dari rumah sakit di China Daratan, sedangkan 4.636 orang meninggal akibat virus tersebut.
Ada satu kasus dugaan COVID-19 dilaporkan di China Daratan pada Selasa. Sebanyak 21 kasus baru tanpa gejala atau asimtomatik dilaporkan, seluruhnya berasal dari luar China Daratan.
Total terdapat 468 kasus tanpa gejala, termasuk 447 kasus yang tiba dari luar China Daratan, dan masih dalam pengamatan medis hingga Selasa.
Hingga Selasa tengah malam, 11.896 kasus terkonfirmasi COVID-19, termasuk 210 kematian, dilaporkan di Daerah Administratif Khusus (Special Administrative Region/SAR) Hong Kong, sementara 53 kasus dilaporkan di SAR Makau, dan 14.157 kasus, termasuk 575 kematian, dilaporkan di Taiwan.
Total 11.618 pasien COVID-19 di SAR Hong Kong, 51 pasien di SAR Makau, dan 8.087 pasien di Taiwan telah diizinkan meninggalkan rumah sakit usai dinyatakan sembuh. [Xinhua]