DHAKA – Kiriman kedua sumbangan vaksin COVID-19 Sinopharm dari pemerintah China tiba di Bangladesh pada Minggu (13/6) malam, kata Inter Service Public Relations (ISPR).
ISPR, sebuah departemen di bawah Kementerian Pertahanan Bangladesh, mengatakan dalam pernyataannya bahwa dua pesawat Angkatan Udara Bangladesh (Bangladesh Air Force/BAF) yang mengangkut vaksin tersebut tiba di ibu kota Bangladesh, Dhaka, sekitar pukul 17.30 waktu setempat dari Beijing.
Badan pengawas obat-obatan Bangladesh pada April lalu mengizinkan penggunaan darurat vaksin Sinopharm COVID-19 di negara Asia tersebut setelah Dhaka menangguhkan pemberian dosis pertama vaksin Oxford-AstraZeneca terkait krisis pasokan.
Sumbangan batch kedua tersebut terwujud setelah Penasihat Negara sekaligus Menteri Luar Negeri China Wang Yi melakukan percakapan telepon dengan Menteri Luar Negeri Bangladesh A.K. Abdul Momen pada 21 Mei.
Sumbangan vaksin pertama China tiba di Bangladesh pada 12 Mei.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Dhaka.(XHTV)