KUNMING – Sebuah terowongan sepanjang 9,5 kilometer pada Jalur Kereta Api Kunming-Vientiane yang menghubungkan China dengan Laos berhasil dibor pada Sabtu (5/6), menandai rampungnya seluruh 167 terowongan dalam pembangunan jalur kereta yang dijadwalkan beroperasi pada akhir tahun ini tersebut.
Berlokasi di Kota Jinghong, Provinsi Yunnan, China barat daya, Terowongan Jingzhai membentang melintasi zona sesar Sungai Lancang. Para pekerja konstruksi berhasil mengatasi sejumlah kondisi geologis yang rumit sejak dimulainya proyek itu pada Mei 2016, menurut China Railway biro Kunming.
YOULIANG, China Railway biro Kunming: “Terowongan Jingzhai berhasil dibor, meletakkan dasar yang kokoh untuk pengoperasian jalur kereta berkualitas tinggi tersebut pada akhir tahun ini. Saat ini, bagian domestik dari proyek kereta api China-Laos berjalan lancar. Badan jalur kereta (railbed) dan jembatan sudah rampung, 11 stasiun juga sudah selesai didekorasi sepenuhnya, dan proyek peletakan rel telah rampung lebih dari 95 persen. Dari Kunming ke Vientiane dengan kereta peluru kini tak lama lagi.”
Jalur kereta lintas batas sepanjang 1.000 kilometer tersebut, salah satu proyek utama di bawah Inisiatif Sabuk dan Jalur Sutra, akan memangkas waktu tempuh antara Kunming, ibu kota Provinsi Yunnan, dan Vientiane, ibu kota Laos, menjadi hanya setengah hari.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Kunming, China.(XHTV)