NEW DELHI – India telah mendirikan pusat karantina dan menyiapkan tabung oksigen untuk para pasien COVID-19 setelah negara itu mengalami lonjakan kembali dalam jumlah kasus COVID-19.
Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan Keluarga India pada Selasa (20/4) mengatakan bahwa 259.170 kasus baru COVID-19 tercatat dalam 24 jam terakhir. India juga melaporkan 1.761 kematian akibat COVID-19 dalam 24 jam terakhir, lonjakan harian terbesar. [Xinhua]
Pusat karantina untuk pasien COVID-19 yang dilengkapi dengan fasilitas tempat tidur sedang disiapkan di sebuah kompleks olahraga di Guwahati, India, pada 20 April 2021. (Xinhua/Str)
Seorang pekerja menyiapkan tempat tidur untuk pasien COVID-19 di sebuah kompleks olahraga di Guwahati, India, pada 20 April 2021. (Xinhua/Str)
Seorang pekerja mengisi tabung oksigen untuk pasien COVID-19 di Bhopal, ibu kota Negara Bagian Madhya Pradesh, India, pada 20 April 2021. (Xinhua/Str)
Pusat karantina untuk pasien COVID-19 yang dilengkapi dengan fasilitas tempat tidur sedang disiapkan di sebuah kompleks olahraga di Guwahati, India, pada 20 April 2021. (Xinhua/Str)
Seorang pekerja menyortir tabung oksigen untuk pasien COVID-19 sebelum dikirim ke rumah sakit di Bangalore, India, pada 20 April 2021. (Xinhua/Str)
Pusat karantina untuk pasien COVID-19 yang dilengkapi dengan fasilitas tempat tidur sedang disiapkan di sebuah kompleks olahraga di Guwahati, India, pada 20 April 2021. (Xinhua/Str)
Para pekerja menyortir tabung oksigen untuk pasien COVID-19 sebelum dikirim ke rumah sakit di Bangalore, India, pada 20 April 2021. (Xinhua/Str)