SAO PAULO – Pemerintah Brasil pada Minggu (21/3) mengumumkan bahwa pihaknya akan mempercepat proses imunisasi, dengan pemakaian segera seluruh vaksin yang disimpan di kota-kota di Brasil.
“Kami akan menggandakan pemberian (vaksin) pekan ini, mengimunisasi penduduk Brasil dalam jumlah yang besar,” ujar Menteri Kesehatan Brasil Eduardo Pazuello dalam pernyataannya.
Keputusan tersebut diambil mengingat antisipasi percepatan produksi vaksin oleh Butantan Institute yang berbasis di Sao Paulo dan Oswaldo Cruz Foundation (Fiocruz), papar pernyataan itu.
Butantan Institute mengimpor dan mengembangkan vaksin CoronaVac dari laboratorium China Sinovac, sementara Fiocruz memproduksi vaksin AstraZeneca-Universitas Oxford dengan pasokan impor.
Sejak kampanye vaksinasi dimulai pada 17 Januari lalu, semua negara bagian dan kota di Brasil harus mencadangkan setengah dari dosis yang diterima untuk dosis kedua.
Kementerian Kesehatan Brasil menerima 5 juta dosis vaksin pada akhir pekan lalu. Di antara dosis-dosis tersebut, 3,9 juta dosis merupakan vaksin CoronaVac dari Butantan Institute, dan 1.051.750 sisanya diproduksi oleh Fiocruz.
Di Brasil, lebih dari 11,7 juta orang telah menerima dosis pertama vaksin COVID-19, sementara 4,1 juta telah divaksinasi penuh.
Hingga Minggu, Brasil melaporkan 11.998.233 kasus COVID-19 dengan 294.042 kematian. [Xinhua]