WARTABUANA – Jumlah kasus COVID-19 di India mencapai 9.677.203 pada Senin (7/12) setelah 32.981 kasus baru dilaporkan dalam 24 jam terakhir, menurut data terbaru dari Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan Keluarga India.
Menurut data itu, jumlah kematian bertambah menjadi 140.573 setelah 391 pasien meninggal sejak Minggu (6/12) pagi.
Delhi menjadi salah satu lokasi yang paling terdampak COVID di negara itu. Sebanyak 2.706 kasus harian dan 69 kematian dilaporkan di ibu kota India itu.
Saat ini ada 396.729 kasus aktif di negara itu, sementara sejauh ini 9.139.901 orang telah diizinkan pulang dari rumah sakit usai mendapatkan perawatan medis, ungkap data terbaru pihak kementerian.
Sementara itu, pemerintah India meningkatkan fasilitas pengujian COVID-19 di seluruh negara itu. Hingga Minggu, total 147.787.656 tes telah dilakukan, dengan 801.081 tes di antaranya dilakukan pada Minggu saja, menurut data yang dirilis oleh Dewan Penelitian Medis India (Indian Council of Medical Research/ICMR) pada Senin.
Karena wabah COVID-19 masih terus berlanjut, Direktur Jenderal Perhubungan Udara (Director General of Civil Aviation/DGCA) India memutuskan untuk memperpanjang penangguhan penerbangan internasional hingga akhir tahun. [xinhua]