WARTABUANA – Mantan pimpinan Nissan, Carlos Ghosn, membantah tuduhan dimana telah melakukan pelanggaran keuangan. Ghosn menolak dengan mengklaim tidak berniat membuat laporan palsu.
Pria 64 tahun kelahiran Brasil yang merupakan warga Prancis itu belum berbicara secara terbuka kepada media sejak ditahan oleh aparat berwenang Jepang awal pekan lalu.
Namun, Ghosn mengatakan kepada jaksa bahwa dia tidak bermaksud mengecilkan pendapatannya dalam laporan keuangan, laporan lembaga penyiaran Jepang NHK.
Ghosn pun tidak menggunakan haknya untuk tetap diam, melainkan menyampaikan pendapatnya kepada jaksa, lapor NHK, yang mengutip sumber anonim.
Ghosn yang menjadi sosok di balik aliansi raksasa otomotif Nissan-Renault-Mitsubishi akhirnya digulingkan dari bangku pimpinan Nissan pada Kamis (22/11/2018), kendati Renault tetap mempertahankannya sebagai CEO sambil menunggu perkembangan kasus ini.[]