WARTABUANA – Lagu “Despacito” menjadi fenomena dan bisa mendulang penonton hingga tiga miliar di YouTube kini mulai tergusur videoklip “ICBANANA” yang menyajikan duet musikus I.C dengan rapper Don Hovova.
Kehadiran “Despacito” yang dinyanyikan Luis Fonsi ft Justin Bieber dalam bahasa Spanyol memang telah menghipnotis dunia. Lagu ini seperti lagu wajib di klub, bar dan kafe di seluruh dunia.
“Masyarakat saat ini cenderung mengikuti secara membabi buta, memakan apa pun itu yang diberikan oleh industri mainstream. Kita tidak hanya mengikutinya secara membabi buta, tapi kita juga mengadopsi hal-hal yang bahkan kita tidak mengerti. `Despacito` adalah subjek kasus yang sempurna untuk ini. Lebih dari tiga miliar penayangan untuk video ini,” kata produser ICBANANA, David Svoboda.
Sukses “Despacito” kemudian menuai banyak kontroversi, bahkan tak sedikit negara yang mencekal lagu tersebut. Pasalnya lagu “Despacito” dalam bahasa Spanyol ini juga menjadi kontroversial karena mengkampanyekan sensualitas.
“Despacito” memiliki makna `perlahan`. Lirik yang termuat di dalamnya, mengisahkan sebuah hubungan intim yang dilakukan secara perlahan dan meninggalkan memori yang mendalam.Bahkan lau tersebut dianggap memberikan pelajaran yang buruk bagi masyarakat.
Ditengah gandrungnya dunia dengan lagu Despacito, kemunculan ICBANANA dengan video parodinya justru dianggap memberikan warna baru. Bahkan beberapa tokoh masyarakat dan musisi memberikan tanggapan atas munculnya lagu tersebut.
“Waktu yang versi asli penyanyinya, kan kurang banyak penggemarnya. Lagu ini menjadi fenomenal saat duet dengan Justin Bieber. Cumakan Kalau bisa ya musiknya bagus, makna lagunya juga harus bagus,” ujar Irma Dharawangsa Rabu (20/09/2017) .
Menurut Irma, ICBANANA bisa diterima karena lagu tersebut bisa dikonsumsi anak anak.
Hal senada juga disampaikan Gubernur terpilih Anies Baswedan, sebagai manusia yang berpendidikan harus bisa menyaring segala bentuk seni yang masuk apa lagi jika sampai merusak moral. Lagu ICBANANA sendiri lebih layak dikonsumsi karena tidak memiliki arti yang tabu. []
