HONG KONG, WB – Dengan tuduhan korupsi, Komisi Independen Anti Korupsi (ICAC), secara resmi menahan Donald Tsang Yam-kuen, yang tak lain mantan pemimpin Hong Kong.
Seperti diketahui, Donald Tsang menjabat sebagai kepala eksekutif Hong Kong selama tujuh tahun, dari tahun 2005 sampai 2012. Ia mengakhiri masa jabatannya Juni 2012 setelah mengakui menerima hadiah dari Taipan dalam bentuk perjalanan kapal pesiar mewah dan jet pribadi, tetapi menegaskan tidak ada konflik kepentingan.
Sejak saat itu, Tsang terus diselidiki oleh Komisi Independen Anti Korupsi hingga akhirnya resmi ditahan.
Dua tuduhan korupsi yang dialamatkan kepada pria berusia 70 tahun itu berhubungan dengan kesepakatan sewa penthouse mewah di Shenzhen. Tsang diduga memanipulasi harga sewa hingga bisa mendapatkannya dibawah harga normal.
Ia juga dituduh mencalonkan seorang arsitek yang melakukan pekerjaan desain interior di apartemen untuk mendapatkan penghargaan dari pemerintah.
“Saya memiliki keyakinan bahwa pengadilan akan membebaskan saya setelah proses ini selesai.” ujar Tsang.
Tuduhan ini datang kurang dari seminggu setelah Donald Tsang muncul di acara peringatan Hari Nasional Hong Kong pada 1 Oktober kemarin. Ia berdiri di barisan depan pejabat tertinggi, serta melakukan kunjungan terakhir ke Beijing untuk menghadiri parade militer.[]