AUSTRALIA, WB – Usai liburan musim dingin, parlemen federal Australia akan menyelesaikan konflikterkait perdebatan soal pengakuan pernikahan sesama jenis.
Sejumlah politisi pendukung pernikahan sesama jenis telah bekerja menyusun rancangan UU dengan melibatkan sejumlah partai yang ada di parlemen federal.
Apa yang terjadi itu, merupakan dukungan pertama soal pernikahan sesama jenis yang berasal dari lintas partai di Australia. Tetapi tentangan tetap saja dilancarkan, terutama dari sejumlah anggota parlemen yang berasal dari partai pemerintah, Partai Liberal.
“Siapapun yang menganggap bahwa masalah ini perlu diprioritaskan, lebih dari masalah ekonomi dan keamanan nasional, adalah mereka yang keras kepala dan tidak paham apa yang dibutuhkan warga Australia,” tutur Andrew Nikolic, anggota Partai Liberal yang lahir di Yugoslavia.
Sementara itu, PM Tony Abbott masih menunjukkan bahwa prospek RUU pernikahan sesama jenis masih belum perlu disegerakan. Lewat juru bicaranya, PM Abbott mengatakan bahwa pembahasan RUU di antara anggota sebelum atau di luar sidang parlemen bisa saja dilakukan, tapi jarang ada yang bisa masuk tahap voting.[]